CEL.XXIII.02.439

Nothing’s impossible, Impossible’s nothing

Archive for April, 2008

Mencegah virus menular melalui Flashdisk

Posted by Ardy Prasetyo on April 26, 2008

Dengan penggunaan flashdisk yang sudah umum dimana-mana, menjadi salah satu sebab menjamurnya virus, terutama virus lokal. Ini terlihat sejak masa jayanya virus brontok. Sampai saat ini, saya sering sekali melihat hampir setiap komputer/laptop teman-teman di perkantoran terkena virus, yang terkadang mereka tidak menyadari. Selain Antivirus yang seharusnya senantiasa diupdate minimal seminggu sekali, sebenarnya ada tips yang sangat bermanfaat untuk mencegah menularnya virus dari media seperti flashdisk tanpa kita sadari. Berikut langkah-langkahnya :

  1. Buka Registry Editor, dengan cara klik Start Menu > Run dan ketik regedit dan klik OK

  2. Cari Lokasi :
    KEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer

  3. Buat key baru ( Klik kanan > New > DWORD Value ) beri nama : NoDriveAutoRun

  4. Double klik untuk mengisi nilai ( data ). Pilih Base : Decimal dan isikan Value data dengan nilai 67108863

  5. Jika diperlukan, dapat juga menambahkan nilai yang sama di
    HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer

  6. Restart Komputer

Dengan penambahan setting ini, maka ketika kita memasang flashdisk, windows tidak akan otomatis menjalankan program autorun yang ada di flashdisk. Untuk lebih jelasnya, artikel ini dapat dicari/dibaca di tutorial Windows Registry Guides. Download.

Settings:
User Key: [HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer]
System Key: [HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer]
Name: NoDriveAutoRun
Type: REG_DWORD (DWORD Value)
Value: 32-bit bitmask

Posted in Virus dan Antivirus | Leave a Comment »

Tips mendeteksi keberadaan Virus

Posted by Ardy Prasetyo on April 26, 2008

Tips ini mungkin bermanfaat, terutama disaat komputer kita atau teman kita kok tiba-tiba “aneh”. Ada beberapa indikasi yang mungkin bisa dijadikan dasar untuk memperkirakan apakah komputer kita terinfeksi virus ( Untuk Sistem Operasi Windows ), diantaranya :

  • Komputer mulai berjalan sangat lambat, ini juga bisa terjadi karena banyaknya program yang kita install dan berjalan di background
  • Munculnya file-file aneh di folder tertentu. Misalnya file yang bernama sama dengan file dokumen atau nama folder
  • Komputer sering restart atau mati sendiri sewaktu-waktu atau kita membuka program khusus seperti Task Manager, anti virus dan lainnya
  • Adanya logo tertentu jika kita klik kanan My Computer > Properties
  • Hilangnya beberapa opsi di komputer atau program tidak bisa berjalan, seperti tidak bisa membuka Folder Options atau menunya hilang, tidak bisa menjalankan Registry Editor, Membuka kotak Run, Command Prompt dan lainnya
  • Program Anti virus dan sejenisnya tidak bisa berjalan
  • Terkadang muncul pesan-pesan aneh seperti puisi dan sejenisnya

Jika komputer anda mengalami beberapa indikasi diatas, berikut tips untuk mencari lokasi virus yang kemungkinan menyerang komputer kita.

Sebelumnya ada tools/program yang diperlukan, yaitu Autoruns yang merupakan merupakan bagian dari tools SysinternalsSuit Selengkapnya juga bisa dilihat disini atau bisa juga dibaca Artikel ini, tentang cara memperolehnya.

Untuk melakukan pengecekan, pertama-tama silahkan dibuka program Autoruns

, kemudian pilih tab Logon. Daftar yang ditampilkan merupakan file-file atau program yang berjalan bersama Windows ketika kita mengaktifkan komputer. Jika ada file-file yang aneh atau tidak penting maka bisa di non aktifkan, dengan menghilangkan tanda check. Tetapi hati-hati, jangan salah menonaktifkan program, karena bisa berakibat Windows tidak berhasil hidup. Berikut beberapa daftar yang merupakan program atau aplikasi yang dimiliki Windows dan sebaiknya tetap dibiarkan, jangan dihilangkan tanda checknya :

  • rdpclip, merupakan aplikasi utama yang menangani masalah Copy File. Menyediakan fungsi bagi Terminal Services server yang mengijinkan copy dan paste antara server dan client. Program is important penting untuk kestabilan dan keamanan komputer, jadi biarkan saja
  • userinit, merupakan kunci proses di sistem operasi Windows. Pada proses boot-up aplikasi ini mengatur urutan start up yang diperlukan, seperti Koneksi jaringan, dan Windows Shell. Program ini sangat penting, jangan dimatikan
  • explorer, merupakan program manager atau Windows Explorer. Aplikasi ini mengatur Tampilan Windows, Start Menu, taskbar, DEsktop dan File Manager. Jika dimatikan maka tampilan/antarmuka windows tidak akan muncul.
  • ctfmon, merupakan proses aplikasi yang dimiliki Microsoft Office, mengatur masalah Alternative User Input Text Input Processor (TIP) dan Microsoft Office XP Language Bar. Program ini tidak harus jalan, tetapi sebaiknya tidak dimatikan.

Ketiga file pertama merupakan aplikasi yang biasanya senantiasa ada di sistem operasi windows ( kecuali windows 9x / ME, yang mungkin hanya userinit dan explorer), dan seharusnya dibiarkan saja, sedang aplikasi keempat muncul jika terdapat aplikasi Microsoft Office di sistem. Dan penting diperhatikan bahwa dua aplikasi pertama diatas ( rdpclip dan userinit ) lokasinya ( kolom Image Path ) ada di C:\Windows\sistem32, aplikasi explorer ada di folder C:\Windows, sedang ctfmon ada di folder C:\Windows\sistem32, dengan asumsi kita install Sistem operasi di Drive C:. Selain keempat file diatas, bisa dicermati lokasi filenya dikolom Image Path, Apakah file tersebut merupakan anti virus, anti spyware, Sound manager, tools untuk printer dan sebagainya. Jika ada aplikasi yang lokasinya di tempat aneh atau di windows system, tetapi kita tidak mengenalinya atau tidak pernah menginstall aplikasi tersebut, bisa jadi merupakan virus.

Ada beberapa hal ketika kita mencermati daftar yang ada dalam Autoruns tersebut. Terkadang virus, Trojan, Malware dan sejenisnya akan menggunakan nama yang sama atau mirip dengan aplikasi yang dimiliki windows seperti explorer, expiorer, exploler, spooler dan sebagainya, maka perlu dicermati nama dan lokasinya. Misalnya ada nama explorer tetapi lokasinya bukan di C:\Windows, maka bisa jadi adalah virus. Selain itu, jika kita hilangkan tanda check program atau aplikasi tertentu kemudian setelah beberapa waktu di refresh kembali lagi atau muncul lagi, maka kemungkinan besar aplikasi tersebut merupakan salah satu virus.

Jika ingin mengetahui deskripsi tentang suatu proses aplikasi, bisa dilihat alamat ProcessLibrary.com. Semoga bermanfaat.

Posted in Virus dan Antivirus | Leave a Comment »

Tips menghapus virus yang tidak bisa ditangani Anti virus

Posted by Ardy Prasetyo on April 26, 2008

Ada tips yang sangat ampuh untuk menghapus virus, jika berbagai Anti Virus yang kita gunakan sama sekali tidak berdaya melawannya ( mungkin hanya bisa mendeteksi, namun tidak bisa menghapusnya). Untuk melakukan ini diperlukan Bootable CD yang berisi minimal program File Manager, misalnya Ultimate Boot CD, BartPE dan sejenisnya. Beberapa program ada yang berbasis DOS dan sebagian lain sudah berbasis window. Atau bisa juga digunakan Linux Live CD, seperti Knoppix, UBuntu Live CD dan lainnya. Secara Umum, langkahnya sebagai berikut :

  1. Cari lokasi virus, terutama asal virus ini berjalan di komputer (induknya). Jika mengalami kesulitan, bisa dibaca artikel tentang Tips mendeteksi keberadaan Virus
  2. Setelah diperoleh, diperhatikan ( catat) keterangan seperti ukuran file, tanggalnya ( walaupun virus bisa berubah-ubah ukuran dan tanggalnya, tetapi sebagian ukuran dan tanggalnya selalu sama. Bisa dicari file yang sejenis dan dicatat lokasinya.
  3. Setelah didapat, gunakan salah satu Bootable CD dan restart komputer agar booting dari CD ( Anda mungkin perlu menyetting BIOS-nya dulu agar Boot pertama kali CD/DVD-ROM).
  4. Buka program file manager, yang tersedia. Jika windowsnya NT, XP atau diatasnya, pastikan program tersebut mendukung membaca format NTFS
  5. Cari file/ virus dan hapus atau jika masih ragu, direname saja dari *.exe menjadi *.vrs misalnya. Untuk menyakinkan, gunakan fasilitas search untuk mencari file dengan ukuran yang sama atau tanggal yang hampir sama. Jika ditemukan bisa direname
  6. Kembali restart komputer dan cek lagi

Referensi / Download :

Posted in Virus dan Antivirus | Leave a Comment »

Virus Removal dan Recovery CD, UBCD for Windows

Posted by Ardy Prasetyo on April 26, 2008


UBCD4Win

Beberapa waktu yang lalu pernah disinggung salah satu CD Bootable gratis (CD yang bisa menjalankan sistem operasi tanpa hardisk) yang bisa digunakan untuk menghapus virus secara manual (tanpa anti virus), yaitu UBCD atau Ultimate Boot CD. Bagi sebagian pengguna mungkin menjalankan UBCD ini agak kesulitan karena berbasis DOS, belum lagi beberapa fasilitasnya masih terbatas.

Saat ini, karena banyaknya permintaan agar UBCD berbasis windows, maka dibuatlah UBCD for Windows. Dengan CD ini, sebagian besar fasilitas UBCD sebelumnya masih ada ditambah berbagai fasilitas lain dan sudah berbasis Windows.

Apa sebenarnya Ultimate Boot CD for Windows (UBCD4Win) ?

UBCD4Win merupakan bootable recovery CD yang memiliki bermacam-macam software yang dapat digunakan untuk memperbaiki, restore, atau menemukan dan memecahkan hampir berbagai masalah komputer. Tujuan dibuat UBCD4Win adalah untuk menjadi tools gratis paling lengkap dan mudah digunakan. Hampir semua software yang disertakan adalah freeware atau beberapa merupakan free for personal. UBCD4Win dibuat berdasarkan Bart’s PE©. Bart’s PE© ini mampu membuat Windows® “pre-install” environment CD, yang pada intinya kita bisa menjalankan Windows langsung dari CD (tanpa hardisk)

Apa saja fasilitas UBCD4Win ?

Seperti telah disebutkan diatas, fasilitas yang tersedia antara lain :

  • Recovery data karena hardisk rusak atau tidak bisa booting
  • Mendiagnosa berbagai masalah komputer
  • Menghapus virus yang tidak bisa dihapus antivirus atau windows
  • Mendukung jaringan
  • Memodifikasi hardisk, termasuk NTFS
  • Scan hardisk dari virus
  • Mengedit atau Mengubah registry windows
  • Mendukung eksternal USB Drive
  • Berbagai fasilitas lainnya..

Apa yang diperlukan untuk membuat UBCD4Windows ?

Untuk membuat CD Bootable ini, diperlukan beberapa hal :

  • UBCD4Win builder, yang bisa di download dari sini
  • File-file dari CD-Rom Windows® Installation. Windows yang dapat digunakan adalah :
    • Windows® XP Home Edition (Service Pack 1 or higher)
    • Windows® XP Professional (Service Pack 1 or higher)
    • Windows® Server 2003, Web Edition
    • Windows® Server 2003, Standard Edition
    • Windows® Server 2003, Enterprise Edition
  • Software seperti nero burning rom atau sejenisnya untuk membuat Bootable CD dari file iso
  • CD-RW, DVD-combo atau DVD-RW dan tentu saja CD/DVD kosong

Download
Download UBCD4Win builder ( ~222 MB ) DISINI. Informasi selengkapnya bisa dibaca disini.

Posted in Virus dan Antivirus | 1 Comment »

10 Ciri Lelaki Depresi

Posted by Ardy Prasetyo on April 26, 2008

<!– @page { size: 21.59cm 27.94cm; margin: 2cm } P { margin-bottom: 0.21cm } –>Laki-laki cenderung menyembunyikan suasana hatinya. Sehingga Anda tidak mengetahui apakah si Dia sedang depresi atau tidak. Kenali gejalanya agar tidak salah bertindak.

Belakangan Anda mungkin sering dibuat bingung oleh sikap si Dia yang berubah drastis. Ia yang biasanya rajin melempar becandaan garing, kini berubah jadi pendiam. Entah kenapa dia juga sering sewot. Ada saja yang dia kritisi. Apakah perempuan lain? Aduuuh jangan negative thinking dulu dong. Bisa jadi dia sedang depresi dan butuh bantuan Anda. Coba perhatikan apakah dia menunjukkan tanda-tanda di bawah ini?

1. GAMPANG NAIK DARAH
Ia yang Anda kenal sebenarnya orang yang sabar, namun belakangan emosinya sering kali tidak terkendali. Ia gampang naik darah, disenggol sedikit saja emosinya langsung meledak. Misal, ia mulai suka mengobral kalimat cacian saat mengemudi di jalan. Disalip mobil lain ia langsung memaki, terjebak macet dia marah-marah. Anda juga sering kena semprot, padahal Anda tidak berbuat salah. Berbagai hal penting sampai tidak penting jadi sasaran tembak kemarahannya.

2. “CAPEK AH”
Biasanya ia selalu bersemangat menemani Anda
jogging. Tapi belakangan, duh jangankan diminta menemani berolahraga, diajak jalan-jalan saja ogah. Alasannya, “lagi capek nih”. Stamina yang letih, mudah capek dan kurang bergairah melakukan aktivitas yang sebelumnya diminati, adalah pertanda jelas dia sedang dilanda depresi. Kalau kemerosotan stamina fisik ini berlangsung lama bisa memicu munculnya penyakit. Ia jadi gampang terserang penyakit. Kena angin malam sedikit, esoknya masuk angin, tersentuh gerimis, langsung flu.

3. JADI LEMOT
Cara berpikirnya menjadi lamban. Sering kali Anda minta apa, eh dia memberikannya lain. Anda minta air putih, eh dia malah membawakan majalah, enggak nyambung kan? Ia juga berubah jadi pelupa, sampai-sampai dia sering lupa meletakkan kunci mobilnya. Pikirannya kacau, sehingga konsentrasinya terganggu dan sukar memutuskan atau memecahkan permasalahan.

4. INSOMNIA
Ia sering mengeluh tidak bisa tidur alias insomnia. Dan ini terjadi hampir setiap malam. Penderita depresi biasanya memang sukar mengawali tidur. Rata-rata dalam waktu 10-30 menit orang normal sudah bisa tertidur, ia membutuhkan waktu berjam-jam. Tidurnya juga tidak pulas (banyak bermimpi buruk) dan gampang terbangun di tengah malam. Kalau sudah terbangun, biasanya dia akan sulit untuk memulai tertidur lagi. Akibatnya, dia selalu mengawali hari dengan wajah dan stamina lesu.

5. NAFSU MAKAN BERUBAH
Nafsu makannya berkurang. Padahal, dia tidak sedang diet. Gangguan pola makan sebenarnya berbeda pada setiap orang. Kebanyakan memang ditandai dengan hilangnya nafsu makan dan jajan, sehingga mengakibatkan berat badan turun. Tapi bisa juga terjadi, nafsu makannya justru bertambah, yang mengakibatkan berat badannya membengkak. Karena itu tolok ukur apakah seseorang terkena depresi atau tidak bukan karena gemuk atau kurus, tapi keluarnya pola makan seseorang dari pola yang normal.

6. JADI SENSI
Ia yang tadinya cuek belakangan jadi berubah sensi dan mudah tersinggung. Berbicara dengannya, Anda kudu hati-hati, karena ucapan Anda bisa saja dianggap menyerang dirinya. Orang yang depresi memang senang sekali mengaitkan segala sesuatu dengan dirinya. Sehingga sering terjadi peristiwa atau ucapan yang di mata orang lain biasa saja dipandang berbeda olehnya, bahkan disalahartikan.

7. MERASA TIDAK BERGUNA
Ia sering mengeluh sebagai pria yang tidak berguna. “Semua yang saya lakukan enggak ada artinya, hidup saya sia-sia,” begitu keluhnya pada Anda. Setiap hari hanya merenungi nasibnya yang tidak beruntung. Perasaan ini muncul karena ia merasa dirinya sebagai orang gagal, terutama di bidang atau di lingkungan yang seharusnya ia kuasai.

8. ENGGAK PEDE
Kepercayaan dirinya merosot. Ia selalu ragu dan jadi tidak punya nyali menghadapi setiap persoalan. Hal ini disebabkan karena ia selalu memandang sesuatu dari sisi negatif, termasuk dalam menilai diri sendiri. Ia kerap membandingkan dirinya dengan orang lain. Ia menganggap orang lain lebih berhasil, lebih kaya, lebih sukses. Tanpa disadari pikiran-pikiran negatif ini menggerogoti
pede-nya.

9. MENUTUP DIRI
Ia cenderung menutup diri dari pergaulan sosial. Pulang kerja langsung pulang ke rumah. Hubungan dengan teman-temannya praktis terputus. Pokoknya ia kurang bergairah mengambil bagian dalam aktivitas yang dilakukan bersama orang lain. Ia lebih senang mengurung diri di rumah.

10. SEDINGIN ES
Ia tidak lagi sehangat dulu. Ia seakan tidak tertarik lagi pada kegiatan-kegiatan seks. Tidak ada lagi pelukan hangat dan sentuhan-sentuhan yang biasa ia lakukan. Jika ini terus berlangsung, risiko yang paling ditakuti dari gejala ini menurunnya gairah untuk melakukan hubungan intim dengan pasangan.

Jika lima dari gejala di atas terlihat pada dirinya, bisa jadi dia memang mengalami depresi. Anda dapat membantunya dengan berada di sisinya untuk menghibur. Kalau tingkat depresinya tinggi, ajaklah berkonsultasi ke psikolog atau psikiater.

Posted in Pria, Uncategorized | Leave a Comment »

Bagaimana cara meng-upgrade BIOS?

Posted by Ardy Prasetyo on April 24, 2008

BIOS (Basic Input/Output System) secara sederhana merupakan sebuah system di dalam Chip Motherboard yang bertugas mengenali dan menyiapkan perangkat keras/hardware komputer saat PC dinyalakan, seperti Hardisk, Processor, Floppy Disk, Memory, DVD Rom dan lainnya. Jika semua beres maka Sistem Operasi (seperti windows,Linux) baru mulai dijalankan

Jika komputer berjalan lancar atau tidak mengalami masalah, memang tidak perlu untuk melakukan upgrade (memperbarui) BIOS di komputer kita. Karena memang sangat beresiko bagi yang belum terbiasa, jika kurang hati-hati komputer malah tidak bisa dioperasikan lagi ;). Tetapi ada beberapa hal yang menyebabkan BIOS harus diupgrade, misalnya :

  • Ketika komputer dinyalakan, tiba-tiba berhenti sebelum masuk sistem operasi. Tetapi sebaiknya baca juga artikel ini.
  • Komputer sudah cukup lama, dan kita memasang hardware baru yang tidak terdeteksi dengan baik, misalnya kita ganti Processor baru. Karena sering BIOS belum mengenali processor tersebut.
  • BIOS rusak, baik ditunjukkan dengan adanya pesan ataupun tidak. Misalnya invalid BIOS, BIOS corrupted dsb.
  • BIOS gagal mendeteksi hardware, seperti hardiks, CD-ROM, VGA dan lainnya
  • Ingin [sedikit] lebih mengoptimalkan kinerja komputer (hardware)
  • Adanya recomendasi dari vendor Motherboard

Jika BIOS di komputer rusak, maka otomatis tidak bisa menjalankan Sistem operasi seperti Windows Xp misalnya. Beberapa hal yang bisa menyebabkan kerusakan BIOS misalnya :

  • Mematikan komputer tanpa shutdown, atau listrik tiba-tiba mati (tanpa UPS)
  • Terkena Virus
  • Kesalahan meng-upgrade BIOS. Misalnya komputer mati ketika proses upgrade, BIOS tidak cocok dengan jenis motherboard dll.

Bagaimana meng-upgrade BIOS Komputer?

Untuk meng-upgrade BIOS, diperlukan 2 file, pertama file BIOS itu sendiri dan Flash Memory Writer utility, yaitu software untuk mengupgrade (flash) BIOS, misalnya AFLASH.EXE, AWD816a.EXE dan lainnya. File BIOS biasanya dengan ekstensi 001, BIN atau lainnya, sengan ukuran kurang dari 512 KB. Kebanyakan Untuk mengupgrade BIOS harus dilakukan melalui DOS atau MS-DOS, meski saat ini juga sudah banyak vendor yang menyediakan software yang berbasis Windows.

Yang perlu diperhatikan adalah mencari file BIOS dan Flash Writer yang tepat, karena jika tidak sesuai, komputer kemungkinan bakalan tidak bisa hidup lagi. Tetapi jika tipe sudah tepat, maka kemungkinan selalu berhasil, kecuali mati listrik atau komputer mati ketika flash BIOS sedang berjalan. Pada umumnya flash BIOS hanya berlangsung beberapa detik saja. Kurang dari 30 detik. Untuk melakukan flash BIOS, setelah masuk ke DOS, ketikkan nama Flash Writer, misalnya untuk AWD816a.EXE

C:\ADW816a

Maka biasanya ada keterangan cara pemakaiannya. Ikuti perintah yang ada, pastikan juga untuk membackup BIOS yang lama, dapat dilakukan dengan file flash writer itu juga. Keterangan yang ditampilkan mungkin berbeda-beda. Jika masih ragu, sebaiknya ditanyakan kepada yang lebih tahu. Atau bisa juga dibaca di buku petunjuk motherboard.

Bagaimana Cara menentukan Tipe Motherboard?
Ada beberapa cara menentukan tipe Motherboard yang dimiliki, antara lain :

  • Melihat buku petunjuk yang disertakan ketika membeli Motherboard
  • Melihat Tampilan awal ketika komputer menyala, biasanya ditampilkan seri atau tipe motherboard
  • Melihat langsung motherboard (membuka casing komputer), disana biasanya ditulis merk Motherboard dan tipenya.

Dimana Download BIOS dan Flash Utility tersebut?

Jika motherboard kita termasuk populer, maka vendor biasanya telah menyediakan download BIOS dan Flash Utility-nya, seperti MSI, Gigabyte dan sejenisnya. Berikut beberapa link untuk download BIOS maupun driver motherboard yang bisa dijadikan referensi :

Jika Motherboard anda tidak memiliki web site resmi untuk download driver, bisa dicoba mencari melalui http://www.google.com, dengan mengetikkan tipe motherboard diikuti kata seperti BIOS, download BIOS dan sejenisnya. Misalnya “BIOS P4VP-MX” atau “Download BIOS P4VP-MX”.

Posted in IT Knowledge | 3 Comments »

Komputer tiba-tiba mati (Tidak mau menyala)? coba tips ini

Posted by Ardy Prasetyo on April 24, 2008

Motherboard

Sudah beberapa kali saya kedatangan teman (pelanggan ;) ) yang komputernya mati, tidak mau menyala sama sekali atau kadang hanya sampai tampilan awal kemudian berhenti / hang. Untuk mengetahui dan memecahkan masalah komputer tersebut, ada beberapa tips yang bisa dilakukan, sesuai dengan permasalahan yang dihadapi.

Komputer yang mati/ hang sebelum masuk ke sistem operasi bisa penyebabnya bisa bermacam-macam. Berikut Tips yang sudah pernah saya praktekkan dan hampir selalu berhasil. Pilih yang sesuai dengan permasalahan yang dihadapi, atau lakukan secara bertahap.

  • Cek Kabel, mulai dari Kabel yang masuk ke UPS/Stabilizer, kabel Power ke Monitor, kabel Monitor ke CPU dan kabel yang masuk ke Komputer. Pastikan pemasangannya telah sesuai dan kencang, serta arus listriknya ada dan cukup.

  • Jika terdapat CD-ROM / DVD-ROM dan bisa dibuka/tutup, maka kemungkinan permasalahan ada di komputer (CPU), mulai dari kabel power yang masuk ke motherboard atau motherboard itu sendiri, cek pemasangan kabelnya.

  • Jika dua langkah diatas sudah dicek, dan masih belum menyala, matikan komputer dan Reset BIOS di Motherboard. Caranya bisa dilihat di buku panduan motherboard, dan cari menu Reset BIOS. Biasanya untuk mereset BIOS dapat dilakukan pada Jumper 1 (JP1). Disana ada 3 pin, yang 2 diantaranya dihubungkan dengan sebuah konektor kecil. Untuk mereset, tinggal melepas dan memasang di 2 pin yang satunya. Misalnya 3 pin tersebut 1,2,3 dan pin 1 dan 2 sudah terhubung, maka untuk mereset tinggal melepas dan memasang di pin 2 dan 3. Biarkan sekitar 30 detik atau lebih kemudian kembalikan seperti semula. Nyalakan komputer.
    Baterai CMOS dan Reset Switch

  • Jika BIOS telah di reset dan masih tidak menyala, coba lepas Baterai CMOS, yang ada di motherboard. Diamkan sekitar 1 menit, kemudian dipasang kembali dan nyalakan komputer. Jika baterai sudah cukup lama, lebih dari 3 tahun, ada baiknya diganti dengan yang baru. Apalagi jika jam di komputer sering tidak cocok.

  • Jika kipas Processor / VGA berputar, tetapi komputer masih belum menyala, maka kemungkinan ada yang tidak beres dengan BIOS motherboard atau Motherboard memang sudah rusak. Mungkin BIOS perlu di Update, tetapi sebelum update, komputer harus bisa menyala (masuk BIOS) terlebih dahulu. Untuk melakukan hal itu, coba lepas kabel Hardisk, CD-ROM, Floppy. Kemudian, lepas Memori komputer (RAM) dan ganti di slot yang lain atau gunakan memori komputer lain. Hal ini mungkin harus diulangi sampai beberapa kali, hingga ada tanda-tanda kehidupan…

  • Jika CPU sudah kelihatan bekerja, hardisk berputar dan lampu led CPU berkedip-kedip tetapi monitor tidak ada tampilannya, maka kumungkinan VGA ( Kartu Grafis) komputer yang bermasalah. Coba ganti dengan VGA lain atau cek VGA tersebut di komputer lain (Hal ini jika VGA tidak jadi satu dengan motherboard).

Jika dengan semua langkah diatas, komputer juga belum menyala, mungkin komputer perlu di service orang yang lebih ahli. Untuk mengetahui lebih detail permasalahan motherboard atau ingin menjadi teknisi, sebaiknya membeli sebuah alat khusus yang disebut PC Analyzer, yang memang dirancang untuk mengetahui kerusakan motherboard. Silahkan berbagi pengalaman anda mengenai komputer yang tiba-tiba mati dan tidak mau menyala.. semoga bermanfaat.

Informasi

CPU yang dimaksud diatas adalah Motherboard, Memori, CPU, Power Supply, Hardisk, Floppy dan komponen lainnya yang ada dalam Casing Komputer, selain monitor. Meskipun sebenarnya CPU adalah Central Processing Unit (Processor), misalnya Pentium4, AMD dsb. Hal ini untuk mempermudah saja.

Posted in Gadget News, IT Knowledge | 22 Comments »

ANTIVIRUS TERBAIK 2008

Posted by Ardy Prasetyo on April 24, 2008

Antivirus Terbaik 2008 Q1

Di kuarter pertama tahun 2008 ini, AV-test.org yang bekerjasama dengan AV-Test GmbH (Jerman) selesai mengadakan berbagai test membandingkan sekitar 28 Antivirus. Semua produk diambil dari versi terbaik yang diupdate pada tanggal 7 Januari 2008 dan ditest didalam sistem operasi Windows XP SP2 (English). Hal ini tentu saja merupakan Informasi dan test yang sangat bermanfaat sebagai referensi untuk memilih Antivirus.

Pengetesan-pengetesan itu adalah sebagai berikut :

  • Signature-based test
  • False-Positives-Test ( kesalahan mendeteksi virus )
  • Proactive detection
  • Reaction times
  • Rootkit detection (12 active samples)

Test ini untuk mengetahui akurasi Antivirus mendeteksi berbagai jenis virus yang ada. Pengetesan digunakan sample berbagai virus, trojan horses, backdoors, bots dan worm yang berjumlah lebih dari 1 juta (1.024.381 sample). Semuanya merupakan mallware yang menyebar selama 6 bulan terakhir. Pengetesan dilakukan dengan memberikan rating “very good” (++) terhadap Antivirus yang mampu mendeteksi lebih dari 98% mallware tersebut.

Pengetesan kedua dilakukan untuk mengetahui prosentase kesalahan mendeteksi file yang bersih. Untuk ini digunakan 65.000 clean files, dan hasilnya memberikan predikat “very good” (++) jika antivirus tidak mendeteksi kesalahan.

Proactive detection untuk mengetahui seberapa aktif Antivirus mampu mendeteksi virus-virus baru atau kemampuan mendeteksi ketika database virus belum diupdate ( misalnya belum diupdate selama satu mingggu ), selain itu juga kemampuan mendeteksi terhadap virus yang senantiasa merubah diri. Reaction times merupakan test untuk mengetahui seberapa cepat perusahaan Antivirus menanggapi menyebarnya virus baru, berdasarkan 55 sample di tahun 2007. Jika reaksi yang diberikan kurang dari 2 jam akan diberikan predikat “very Good” (++). Test terakhir untuk mendeteski keberadaan Rootkit, dengan menggunakan 12 sample.

Bagaimana Hasilnya ?
Berikut hasil dari masing-masing test tersebut :

Signature-based Detection :

Kemampuan mendeteksi dari 1.024.381 sample virus.

Nama AntiVirus Terdeteksi Prosentase
WebWasher (gateway product only) 1023742 99,9%
AVK 2008 1022418 99,8%
AntiVir 1020627 99,6%
Avast! 1018204 99,4%
Trend Micro 1009662 98,6%
Symantec 1006849 98,3%
AVG 1005006 98,1%
BitDefender 1003902 98,0%
Kaspersky 1003470 98,0%
Ikarus 1002894 97,9%
Sophos 1001655 97,8%
F-Secure 999806 97,6%
Microsoft 992880 96,9%
F-Prot 986961 96,3%
Panda 979409 95,6%
Rising 962674 94,0%
Norman 962191 93,9%
McAfee 959919 93,7%
Fortinet 957558 93,5%
Nod32 953936 93,1%
Dr Web 887736 86,7%
VBA32 885313 86,4%
QuickHeal 862919 84,2%
ClamAV 791505 77,3%
Command 729233 71,2%
VirusBuster 693944 67,7%
K7 Computing 571329 55,8%
eTrust-VET 566161 55,3%

False-Positives (FP) Test

Very Good
(0 FP)
Good
(1 FP)
Satisfactory
(2 FP)
Poorly
(3 FP)
Very poor
( > 3)
eTrust-VET
McAfee
Microsoft
Symantec
AntiVir
AVG
Command
F-Prot
F-Secure
Nod32
Norman
Sophos
Trend Micro
VirusBuster
Avast!
AVK 2008
BitDefender
Dr WebK
7 Computing
Kaspersky
Panda
QuickHeal
Rising
VBA32
WebWasher
ClamAV
Icarus
Fortinet


Proactive Detection :

Very Good Good Satisfactory Poorly Very poor
BitDefender
Fortinet
F-Secure
Nod32
Panda
Sophos
WebWasher
AntiVir
AVK 2008
Dr Web
Ikarus
Kaspersky
McAfee
Norman
Symantec
Trend Micro
VBA32
Avast!
AVG
QuickHeal
Rising
ClamAV
Command
eTrust-VET
F-Prot
K7Computing
Microsoft
VirusBuster


Reaction Times:

Very Good
(< 2 hours )
Good
( 2-4 hours)
Satisfactory
( 4- 6 hours)
Poorly
(6-8 hours)
Very poor
( > 6 hours)
AntiVir
AVK 2008
ClamAV
Kaspersky
WebWasher
Avast!
BitDefender
Sophos
Trend Micro
Fortinet
F-Secure
Ikarus
Nod32
AVG
Command
Dr Web
F-Prot
Norman
Panda
QuickHeal
Rising
Symantec
VBA32
VirusBuster
K7 Computing
McAfeee
Trust-VET
Microsoft

Rootkit Detection

Very Good
(all detected )
Good
( 1 not detected)
Satisfactory
( 2 not detected)
Poorly
(3 not detected)
Very poor
( > 3 not detected)
F-Secure
Panda
Symantec
Trend Micro
AntiVir
Avast!
AVG
BitDefender
Dr Web
eTrust-VET
Kaspersky
McAfee
Nod32
Sophos
F-Prot
Ikarus
Microsoft
Norman
Rising
VBA32
VirusBuster
VirusBuster
AVK 2008
QuickHeal
ClamAV
Command
K7 Computing

Kesimpulan

Berdasarkan test-test diatas memang tidak ada antivirus yang paling unggul disemua tahap pengetesan. Tetapi paling tidak bisa diambil beberapa antivirus yang cukup bagus dari kesemua test. Beberapa test mungkin tidak terlalu penting untuk diperhitungkan, seperti reaction times. Waktu reaksi 6-8 jam pun bisa dikatakan cukup bagus bagi kita. Selain itu Rootkit detection juga bukan hal yang begtu penting, mengingat saat ini masih sangat jarang jenis rootkit ini. Jadi kesimpulan disini hanya menilai dari tiga test sebelumnya. Dan ini pun mungkin sangat subyektif. Berikut Urutan Virus terbaik versi ebsoft berdasar test-test (3 test pertama) diatas :

  1. AntiVir. Hampir disemua test mempunyai hasil yang sangat bagus. Ditambah lagi Antivir menyediakan versi Gratis, walaupun tidak semua fasilitas disediakan. Memang kadang masih salah mendeteksi beberapa file yang bersih sebagai virus. Antivir Web site
  2. AVK 2008. Antivirus ini mungkin jarang kita dengar di negeri kita, tetapi berdasarkan test diatas, menduduki peringkat tertinggi dalam mendeteksi virus. Tetapi hal ini harus dibayar dengan kesalahan mendeteksi yang dihasilkan. Selain itu AVK merupakan antivirus berbayar, belum ada versi gratisnya. Selengkapnya bisa dilihat disini GData Secutiry Labs
  3. Avast. Hasil mendeteksi virus cukup bagus. Selain itu Avast juga juga menyediakan versi gratis, yang bisa di download langsung dari websitenya. Selengkapnya disini
  4. Trend Micro. Selengkapnya disini Trend Micro
  5. Symantec. Selengkapnya buka Symantec web site
  6. AVG. Versi gratis bisa download di http://free.grisoft.com
  7. BitDefender. Selengkapnya tentang BitDefender disini
  8. Kaspersky. Selengkapnya

Referensi

Posted in IT Knowledge | 2 Comments »

PEMANFAATAN INTERNET SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN

Posted by Ardy Prasetyo on April 12, 2008

Perkembangan teknologi informasi saat ini telah menjalar dan me <!– @page { size: 21cm 29.7cm; margin: 2cm } P { margin-bottom: 0.21cm } —

Perkembangan teknologi informasi saat ini telah menjalar dan memasuki setiap dimensi aspek kehidupan manusia. Teknolgi informasi saat ini memainkan peran yang besar didalam kegiatan bisnis, perubahan sturktur organisasi, dan mannajemen organisasi. Dilain pihak, teknologi informasi juga memberikan peranan yang besar dalam pengembangan keilmuan dan menjadi sarana utama dalam suatu institusi akademik. Mengutip apa yang dikatakan kadir (2003), secara garis besar, teknologi informasi memiliki peranan : 1) dapat menggantikan peran manusia, dalam hal ini dapat melakukan otomasi terhadap tugas atau proses; 2) memperkuat peran manusia, yakni dengan menyajikan informasi terhadap suatu tugas dan proses; 3) berperan dalam restrukturissi terhadap peran manusia, dalam melakukan perubahan-perubahan terhadap kumpulan tugas dan proses. Berdasarkan pemahaman diatas, maka kehadiran teknologi informasi telah memberikan kekuatan dan merupakan potensi besar jikalau dimanfaatkan dengan baik.

Mengacu pada paparan diatas, tentunya peranan teknologi informasi terkhususnya internet tidak dapat disangkal dan telah memberikan kontribusi yang besar. Roy suryo (2005), telah memberikan gambaran kepada kita bagaimana teknologi informasi telah memainkan peranan yang penting dalam suatu komunikasi informasi. Dimana pada tahun 50-an media komunikasi yang dipakai adalah jam dan kura-kura, pada tahun 50-an s.d 70-an, media yang dipergunakan adalah surat dan teleks, 70-an s.d 90-an media yang dipergunakan adalah telephon dan faks, dan pada tahun 90-an sampai sekarang, maka media yang dipergunakan adalah ponsel (HP), PC (komputer), dan internet.

Sumber : Suryo (2005)

Berdasarkan data statistic Indonesia, terlihat bahwa terkhususnya di Indonesia, terdapat 11,5 juta orang yang melakukan akses internet atau 5,2% dari total penduduk Indonesia. Hal ini memberikan gambaran kepada kita bahwa pertumbuhan pengguna internet di seluruh Indonesia berkembangan sangat pesat dan sudah menjadi suatu kebutuhan utama bagi setiap orang.

Sumber : Suryo (2005)

Berdasarkan statistic dunia, pada saat ini, Indonesia masih memiliki prosentasi penduduk yang cukup rendah dalam penggunaan internet. Hal ini disebabkan karena keterbatasan sumberdaya yang ada dan ketersediaan perangkat pendukungnya. Guna lebih rinci maka dapat dilihat dalam gambar dibawah ini.

Sumber : Suryo (2005)

Terkhusus untuk Negara-negara ASEAN, Indonesia masih berada dibawah Singapura, Philiphina, Malaysia, dan Thailand. Hal ini di sebabkan karena Indonesia merupakan Negara yang memiliki populasi penduduk terbesar dan merupakan Negara kepulauan serta memiliki pendapatan perkapita yang masih rendah.

Keuntungan dan Kerugian Internet

Berdasarkan paparan diatas, terlihat bagi kita bahwa teknologi iformasi, khususnya internet memiliki peranan yang sangat penting dalam setiap dimensi pendidikan. Internet memberikan kontribusi yang sangat besar didalam membantu setiap dimensi yang ada untuk selalu mendapatkan informasi yang up to date. Jaringan internet merupakan salah satu jenis jaringan yang popular dimanfaatkan, karena internet merupakan teknologi informasi yang mampu menghubungan komputer di seluruh dunia, sehingga memungkinkan informasi dari berbagai jenis dan bentuk informasi dapat dipakai secara bersama-sama. Demikian juga dalam dunia pendidikan, berkat adanya jaringan internet, maka dapat membantu setiap penyedia jasa pendidikan untuk selalu mendapat informasi-informasi yang terkini dan sesuai dengan kebutuhan.

Pemanfaatan internet pada saat ini masih berada pada level perguruan tinggi, dan itupun belum merata. Sedangkan pada level SD sampai dengan SMU/SMK, pemanfaatan internet masih sangat minim dan terbatas pada daerah perkotaan yang sudah memiliki jaringan atau koneksi internet. Dilain pihak dalam dunia pendidikan, diperhadapkan pada kendala bahwa metode pembelajaran konvensional yang diterapkan saat ini sudah tidak memenuhi kebutuhan dunia pendidikan yang ada.

Asep Saepudin (2003), menyatakan bahwa pada jenjang dan jalur pendidikan lain di mana proses belajarnya relatif masih konvensional (tatap muka), yang sesungguhnya sudah tidak lagi mampu memenuhi kebutuhan pendidikan untuk masyarakat yang semakin kompleks, memerlukan inovasi dan media yang mampu menangulanginya. Penulis berasumsi bahwa, dengan diselenggarakannya program pendidikan jarak jauh seperti Program Belajar Paket A dan Paket B, SMP Terbuka yang didirikan pada tahun 1979, Universitas Terbuka sejak tahun 1984, serta pendidikan guru tertulis pada tahun 1955, dan program pendidikan dan pelatihan jarak jauh di berbagai departemen (A.P. Hardhono, 1997), termasuk usaha menuntaskan program Wajar 9 tahun dengan memakai sistem pendidikan jarak jauh, adalah fakta bahwa pendidikan konvensional (tatap muka) tak mampu lagi memenuhi kebutuhan pendidikan masyarakat hampir di semua jenis dan jenjang. Keterbatasan ini dikarenakan oleh beberapa kendala, di antaranya. Pertama, kendala dari pihak pemerintah yaitu terbatasnya dana untuk menambah lahan, gaji tenaga pengajar, serta terbatasnya sumber daya manusia yang akan menjadi pengajar pada institusi yang akan dibangun. Kedua, kendala dari pihak peserta belajar (masyarakat) itu sendiri yaitu, selain jauhnya jarak tempat tinggal dengan pusat sekolah, juga sebagian besar di antara mereka telah bekerja. Berdasarkan pernyataan diatas, maka nampaklah bagi kita bahwa metode yang ada saat ini tidak lagi menjamin untuk menghasilkan kualitas sumberdaya manusia dalam dunia pendidikan. Hal ini menyebabkan perkembangan pendidikan yang ada sat ini cenderung tertinggal dibandingkan dengan Negara lainnya.

Guna menjembatani ketimpangan dan kelemahan diatas, maka kehadiran teknologi informasi, terkhususnya internet sangat penting dan mutlak dalam memenuhi kebutuhan dalam dunia pendidikan. Oleh karena itu, Asep Saepudin (2005) menyatakan beberapa manfaat kehadiran teknologi informasi terkhususnya internet: Pertama, hampir dapat dipastikan bahwa setiap kantor telah memiliki dan menggunakan komputer. Demikian juga pada setiap keluarga, terutama diperkotaan komputer sudah menjadi fasilitas biasa dan dapat dioperasikan oleh hampir semua anggota keluarga. Jumlah keluarga yang mempunyai komputer menunjukan peningkatan sebagai hasil kemajuan dari perkembangan ekonomi. Ini berarti bahwa jumlah masyarakat yang mempunyai akses terhadap komputer meningkat dari waktu ke waktu. Oleh karena itu, program pendidikan berbasis komputer dapat dikembangkan untuk kelompok (masyarakat) ini. Kedua, proses penyampain materi ajar yang akan ditransformasikan kepada peserta belajar dapat lebih efektif dan efisien, karena di Indonesia sudah banyaknya dibuat software pendidikan oleh para pakar komputer, walaupun tergolong pada fase “early stage” dan bersifat sporadis dan belum terkoordinir dengan baik. Saat ini sudah banyak software pendidikan yang bermutu tinggi, namun biasanya software tersebut adalah buatan luar negeri sehingga muncul kendala baru yaitu masalah bahasa inggris.

Beberapa contoh software pendidikan yang dikenal diantaranya: computer assisted instruction (CAI), yang umumnya software ini sangat baik untuk keperluan remedial. intelligent computer assited instructional (ICAL), dapat digunakan untuk material tau konsep. Computer assisted training (CAT), computer assisted design (CAD), computer assisted media (CAM), dan lain-lain.

Berdasarkan pemahaman diatas, nampaklah bagi kita bahwa kehadiran internet dalam dimensi pendidikan merupakan suatu hal yang mutlak, dan sudah merupakan kebutuhan. Sebagai suatu kebutuhan, maka kehadiran internet pada dasarnya sangat membantu dunia pendidikan untuk mengembangkan situasi belajar mengajar yang lebih kondusif dan interaktif. Dimana para peserta didik tidak lagi diperhadapkan dengan situasi yang lebih konvensional, namun mereka akan sangat terbantu dengan adanya metode pembelajaran yang lebih menekankan pada aspek pemakaian lingkungan sebagai sarana belajar. Oleh karena itu, Elangoan, 1999, Soekartawi, 2002; Mulvihil, 1997; Utarini, 1997, dalam soekartawi (2003), menyatakan bahwa internet pada dasarnya memberikan manfaat antara lain: 1) Tersedianya fasilitas e-moderating di mana guru dan siswa dapat berkomunikasi secara mudah melalui fasilitas internet secara regular atau kapan saja kegiatan berkomunikasi itu dilakukan dengan tanpa dibatasi oleh jarak, tempat dan waktu. 2) Guru dan siswa dapat menggunakan bahan ajar atau petunjuk belajar yang terstruktur dan terjadual melalui internet, sehingga keduanya bisa saling menilai sampai berapa jauh bahan ajar dipelajari; 3) Siswa dapat belajar atau me-review bahan ajar setiap saat dan di mana saja kalau diperlukan mengingat bahan ajar tersimpan di komputer. 4) Bila siswa memerlukan tambahan informasi yang berkaitan dengan bahan yang dipelajarinya, ia dapat melakukan akses di internet secara lebih mudah. 5) Baik guru maupun siswa dapat melakukan diskusi melalui internet yang dapat diikuti dengan jumlah peserta yang banyak, sehingga menambah ilmu pengetahuan dan wawasan yang lebih luas. 6) Berubahnya peran siswa dari yang biasanya pasif menjadi aktif; 7) Relatif lebih efisien. Misalnya bagi mereka yang tinggal jauh dari perguruan tinggi atau sekolah konvensional, bagi mereka yang sibuk bekerja, bagi mereka yang bertugas di kapal, di luar negeri, dsb-nya.

Berdasarkan hal tersebut, maka ada beberapa keuntungan jikalau kita menggunakan internet sebagai media pembelajaran dalam pendidikan:

    1. Frekuensi tatap muka bukan lagi menjadi suatu kebutuhan yang mutlak, namun hal ini busa diakali dengan penyediaan bahan-bahan pengajaran yang dapat langsung diakses melalui internet

    2. Para peserta didik dapat langsung mendapatkan bahan-bahan yang selalu up- to date.

    3. Para peserta didik dapat memperkaya bahan-bahan yang ada dengan melakukan pencaharian di internet.

Manfaat internet pada dasarnya tidak terlepas dari kekurangan-kekurangan yang ada. Hal ini sangat tergantung pada institusi pendidikan, apalagi jikalau metode ini dipergunakan maka akan berimplikasi pada : 1) ketersediaan sarana pendukung yang harus menunjang; 2) ketersediaan jaringan internet yang memadai; 3) serta perlu pula didukung oleh tingkat kecepatan yang memadai.

Dilain pihak, Bullen, (2001), Beam, (1997), dalam Soekartawi (2003), menyatakan bahwa kelemahan penggunaan internet adalah : 1) Kurangnya interaksi antara guru dan siswa atau bahkan antar siswa itu sendiri. Kurangnya interaksi ini bisa memperlambat terbentuknya values dalam proses belajar dan mengajar; 2) Kecenderungan mengabaikan aspek akademik atau aspek sosial dan sebaliknya mendorong tumbuhnya aspek bisnis/komersial; 3) Proses belajar dan mengajarnya cenderung ke arah pelatihan daripada pendidikan; 4) Berubahnya peran guru dari yang semula menguasai teknik pembelajaran konvensional, kini juga dituntut mengetahui teknik pembelajaran yang menggunakan ICT; 5) Siswa yang tidak mempunyai motivasi belajar yang tinggi cenderung gagal; 6) Tidak semua tempat tersedia fasilitas internet (mungkin hal ini berkaitan dengan masalah tersedianya listrik, telepon ataupun komputer); 7) Kurangnya tenaga yang mengetahui dan memiliki ketrampilan soal-soal internet; dan 8) Kurangnya penguasaan bahasa komputer.

Berdasarkan pemahaman diatas, maka nampaklah bagi kita bahwa internet pada dasarnya memiliki peranan yangcukup besar dan sangat penting dalam pengembangan pendidikan. Namun hal ini juga perlu ditunjang oleh ketersediaan sarana-prasarana yang mendukung, serta kesiapan pendidikan dan peserta didik untuk beradaptasi dengan teknologi internet.

Penutup

Perkembangan teknologi informasi saat ini telah menjalar dan me <!– @page { size: 21cm 29.7cm; margin: 2cm } P { margin-bottom: 0.21cm } –>

Pada dasarnya internet memberikan kemudahan bagi kita didalam mengembangkan pendidikan dan pengajaran dalam bidang IPS dan sosiologi. Kehadiran internet untuk saat ini sudah menjadi kebutuhan bagi siapa saja, tidak terbatas hanya pada pelaku bisnis, namun hal ini juga udah merambah dalam berbagai bidang, terutama dunia pendidikan. Namun untuk menjadikan internet sebagai basis pengajaran, kelemahan utamanya adalah ketrsediaan sarana prasarana pendukung seperti jaringan internet, ketersediaan komoputer, dan berbagai sarana lainnya yang mesti disedia. Selain itu, perlu juga didukung dengan tingkat akses yang memadai.

Guna mencapai tingkat pembelajaran yang efektif, maka sudah semestinya setiap institusi pendidikan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi. Oleh karena itu, sudah saatnya kita perlu memikirkan pemanfaatan teknologi informasi d.h.i. internet dalam setiap pengembangan kurikulum dan bahan ajar di setiap sekolah.

  1. Daftar Acuan

Soekartawi, 2003., Prinsip Dasar E-learning : Teori dan Aplikasinya di Indonesia, Jurnal Teknodik, Edisi No.12/VII/Oktober/2003

Oos M. Anwas, 2003, Model Inovasi E-Learning Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan, Jurnal Teknodik, Edisi No.12/VII/Oktober/2003

Asep Saepudin, 2003, Penerapan Teknologi Informasi dalam Penddikan Masyarakat, Jurnal Teknodik, Edisi No.12/VII/Oktober/2003

Notodirojo, KMRT, Roy, Suryo, 2005., Teknologi Internet Mobile, Seminar Nasional Internet Mobile – Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi – UKSW

Kadir, Abdul, 2003., Pengenalan Sistem Informasi, Andi Jokjakarta

Posted in IT Knowledge | 11 Comments »

Global Warming – Apa dan mengapa

Posted by Ardy Prasetyo on April 10, 2008

<!– @page { size: 21.59cm 27.94cm; margin: 2cm } P { margin-bottom: 0.21cm } –>

Sejak dikenalnya ilmu mengenai iklim, para ilmuwan telah mempelajari bahwa ternyata iklim di Bumi selalu berubah. Dari studi tentang jaman es di masa lalu menunjukkan bahwa iklim bisa berubah dengan sendirinya, dan berubah secara radikal. Apa penyebabnya? Meteor jatuh? Variasi panas Matahari

Apa itu gas rumah kaca?

Sebetulnya yang dikenal sebagai ‘gas rumah kaca’, adalah suatu efek, dimana molekul-molekul yang ada di atmosfer kita bersifat seperti memberi efek rumah kaca. Efek rumah kaca sendiri, seharusnya merupakan efek yang alamiah untuk menjaga temperatur permukaaan Bumi berada pada temperatur normal, sekitar 30°C, atau kalau tidak, maka tentu saja tidak akan ada kehidupan di muka Bumi ini.

Pada sekitar tahun 1820, bapak Fourier menemukan bahwa atmosfer itu sangat bisa diterobos (permeable) oleh cahaya Matahari yang masuk ke permukaan Bumi, tetapi tidak semua cahaya yang dipancarkan ke permukaan Bumi itu bisa dipantulkan keluar, radiasi merah-infra yang seharusnya terpantul terjebak, dengan demikian maka atmosfer Bumi menjebak panas (prinsip rumah kaca).

Tiga puluh tahun kemudian, bapak Tyndall menemukan bahwa tipe-tipe gas yang menjebak panas tersebut terutama adalah karbon-dioksida dan uap air, dan molekul-molekul tersebut yang akhirnya dinamai sebagai gas rumah kaca, seperti yang kita kenal sekarang. Arrhenius kemudian memperlihatkan bahwa jika konsentrasi karbon-dioksida dilipatgandakan, maka peningkatan temperatur permukaan menjadi sangat signifikan.

Semenjak penemuan Fourier, Tyndall dan Arrhenius tersebut, ilmuwan semakin memahami bagaimana gas rumah kaca menyerap radiasi, memungkinkan membuat perhitungan yang lebih baik untuk menghubungkan konsentrasi gas rumah kaca dan peningkatan Temperatur. Jika konsentrasi karbon-dioksida dilipatduakan saja, maka temperatur bisa meningkat sampai 1°C.

Tetapi, atmosfer tidaklah sesederhana model perhitungan tersebut, kenyataannya peningkatan temperatur bisa lebih dari 1°C karena ada faktor-faktor seperti, sebut saja, perubahan jumlah awan, pemantulan panas yang berbeda antara daratan dan lautan, perubahan kandungan uap air di udara, perubahan permukaan Bumi, baik karena pembukaan lahan, perubahan permukaan, atau sebab-sebab yang lain, alami maupun karena perbuatan manusia. Bukti-bukti yang ada menunjukkan, atmosfer yang ada menjadi lebih panas, dengan atmosfer menyimpan lebih banyak uap air, dan menyimpan lebih banyak panas, memperkuat pemanasan dari perhitungan standar.

Sejak tahun 2001, studi-studi mengenai dinamika iklim global menunjukkan bahwa paling tidak, dunia telah mengalami pemanasan lebih dari 3°C semenjak jaman pra-industri, itu saja jika bisa menekan konsentrasi gas rumah kaca supaya stabil pada 430 ppm CO2e (ppm = part per million = per satu juta ekivalen CO2 – yang menyatakan rasio jumlah molekul gas CO2 per satu juta udara kering). Yang pasti, sejak 1900, maka Bumi telah mengalami pemanasan sebesar 0,7°C.

Lalu, jika memang terjadi pemanasan, sebagaimana disebut; yang kemudian dikenal sebagai pemanasan global, (atau dalam istilah populer bahasa Inggris, kita sebut sebagai Global Warming): Apakah merupakan fenomena alam yang tidak terhindarkan? Atau ada suatu sebab yang signfikan, sehingga menjadi ‘populer’ seperti sekarang ini? Apakah karena Al Gore dengan filmnya “An Inconvenient Truth”

Perlu kerja-sama internasional untuk bisa mengatakan bahwa memang manusia-lah yang menjadi penyebab utama terjadinya pemanasan global. Laporan IPCC (Intergovernmental Panel on Climate Change) tahun 2007, menunjukkan bahwa secara rata-rata global aktivitas manusia semenjak 1750 menyebabkan adanya pemanasan. Perubahan kelimpahan gas rumah kaca dan aerosol akibat radiasi Matahari dan keseluruhan permukaan Bumi mempengaruhi keseimbangan energi sistem iklim. Dalam besaran yang dinyatakan sebagai Radiative Forcing sebagai alat ukur apakah iklim global menjadi panas atau dingin (warna merah menyatakan nilai positif atau menyebabkan menjadi lebih hangat, dan biru kebalikannya), maka ditemukan bahwa akibat kegiatan manusia-lah (antropogenik) yang menjadi pendorong utama terjadinya pemanasan global. Hasil perhitungan perkiraan agen pendorong terjadinya pemanasan global dan mekanismenya (kolom satu), berdasarkan pengaruh radiasi (Radiative Forcing), dalam satuan Watt/m^2, untuk sumber antropogenik dan sumber yang lain, tanda merah dan nilai positif dari kolom dua dan tiga berarti sumbangan pada pemanasan, sedangkan biru adalah efek kebalikannya. Kolom empat menyatakan dampak pada skala geografi, sedangkan kolom kelima menyatakan tingkat pemahaman ilmiah (Level of Scientific Understanding), Sumber: Laporan IPCC, 2007.

Dari gambar terlihat bahwa karbon-dioksida adalah penyumbang utama gas kaca. Dari masa pra-industri yang sebesar 280 ppm menjadi 379 ppm pada tahun 2005. Angka ini melebihi angka alamiah dari studi perubahan iklim dari masa lalu (paleoklimatologi), dimana selama 650 ribu tahun hanya terjadi peningkatan dari 180-300 ppm. Terutama dalam dasawarsa terakhir (1995-2005), tercatat peningkatan konsentrasi karbon-dioksida terbesar pertahun (1,9 ppm per tahun), jauh lebih besar dari pengukuran atmosfer pada tahun 1960, (1.4 ppm per tahun), kendati masih terdapat variasi tahun per tahun.

Sumber terutama peningkatan konsentrasi karbon-dioksida adalah penggunaan bahan bakar fosil, ditambah pengaruh perubahan permukaan tanah (pembukaan lahan, penebangan hutan, pembakaran hutan, mencairnya es). Peningkatan konsentrasi metana (CH4), dari 715 ppb (part per billion= satu per milyar) di jaman pra-industri menjadi 1732 ppb di awal 1990-an, dan 1774 pada tahun 2005. Ini melebihi angka yang berubah secara alamiah selama 650 ribu tahun (320 – 790 ppb). Sumber utama peningkatan metana pertanian dan penggunaan bahan bakar fosil. Konsentrasi nitro-oksida (N2O) dari 270 ppb – 319 ppb pada 2005. Seperti juga penyumbang emisi yang lain, sumber utamanya adalah manusia dari agrikultural. Kombinasi ketiga komponen utama tersebut menjadi penyumbang terbesar pada pemanasan global.

Kontribusi antropogenik pada aerosol (sulfat, karbon organik, karbon hitam, nitrat and debu) memberikan efek mendinginkan, tetapi efeknya masih tidak dominan dibanding terjadinya pemanasan, disamping ketidakpastian perhitungan yang masih sangat besar. Demikian juga dengan perubahan ozon troposper akibat proses kimia pembentukan ozon (nitrogen oksida, karbon monoksida dan hidrokarbon) berkontribusi pada pemanasan global. Kemampuan pemantulan cahaya Matahari (albedo), akibat perubahan permukaan Bumi dan deposisi aerosol karbon hitam dari salju, mengakibatkan perubahan yang bervariasi, dari pendinginan sampai pemanasan. Perubahan dari pancaran sinar Matahari (solar irradiance) tidaklah memberi kontribusi yang besar pada pemanasan global.

Posted in Lingkungan Hidup | Leave a Comment »